WABUP TUBAN : SIRAMAN WARANGGONO TAHUN INI TERLIHAT BERBEDA

Share: Facebook Twitter

Event tahunan Siraman Waranggono yang digelar oleh Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tuban dan pelaku budaya tradisional Langen Tayub merupakan bentuk pelestarian budaya khas Jawa. Kegiatan ini dilaksanakan di Pemandian Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Rabu (6/11/2019)

Pelaksanaan siraman waranggono tahun ini ada yang berbeda dengan pelaksanaan  ditahun-tahun sebelumnya. Dimana event ini dikembangkan dengan adanya kirab yang dimulai dari Alun-Alun Kota Tuban hingga di tempat Pemandian Bektiharjo.

“ Di tempatkan di pemandian bektiharjo karena sumbernya atau asal mulanya muncul air disitu. Dimana digunakan juga untuk menunjang pariwisata kebudayaan dan menumbuh kembangkan destinasi bektiharjo yg dimana ekonomi kreatif, pariwisata, senibudaya sangat menunjang” . ungkap Sumardi, S.Pd. Kabid Kebudayaan Disparbudpora Kab.Tuban

Sementara itu Wakil Bupati Tuban Ir. Noor Nahar Husein, M.Si. dalam sambutannya sangat mengapresiasi event rutin Tahunnan ini “Kemasan yang berbeda dan lebih meriah, tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung dan masyarakat yang menyaksikan acara ini” terangnya.

Siraman Waranggono sebagai ajang mewisuda para seniman langan tayub yang dikukuhkan dan diberi nomer induk kesenian. Yang berasal dari kerek, jatirogo,parengan. Dalam ritual siraman ini dihadiri 80 waranggono, 55 Pramugari, 45 pimpinan karawitan, 25 Komunitas Persatuan Pedalangan Indonesia, 20 Komunitas Perias, 25 Persatuan Masyarakat Budaya Indonesia, dan 15 Komunitas Soundsystem.

Harapanya dengan adanya ritual siraman waranggono juga sekaligus sebagai pengukuhan Pengurus Forum Pokdarwis Kabupaten Tuban agar dapat meningatkan potensi wisata dan kebudayaan di Kabupaten Tuban. (nm)

Komentar

comments powered by Disqus

Berita Terbaru

Berita Terpopuler