JAMBORE JAWA TIMUR 2023 DI TUBAN, SUKSES MEMUKAU MELALUI BUMI PERKEMAHAN NGAWUN ABILOWO, KECAMATAN PARENGAN.
Jambore ke-11 Provinsi Jawa Timur di Bumi Perkemahan Ngawun Abilowo, Kecamatan Parengan resmi dibuka Senin (2/10) malam oleh Ketua Mabida Gerakan Pramuka Jatim sekaligus Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Acara dibuka dengan menyalakan api unggun yang diikuti nyala kembang api.
Kemudian dilanjut penampilan tari bendera semaphore oleh anggota Pramuka SMKN 2 Tuban, komedi dari Guyon Maton Cak Percil cs, penyanyi Andra Kharisma, serta Ken Arok Band.
Diikuti 1.900 peserta dari 38 Kwartir Cabang se-Jawa Timur. Juga disaksikan ribuan masyarakat sekitar turut menyaksikan acara pembukaan ini. Kegiatan berlangsung sangat meriah dan mengesankan.
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, terpilihnya Kabupaten Tuban menjadi lokasi Jambore kali ini tak lepas dari peran Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.
Khofifah menuturkan, Pemkab Tuban di bawah kepemimpinan Bupati Lindra berhasil meyakinkan potensi Bumi Perkemahan Ngawun Abilowo sangat layak untuk menjadi lokasi Jambore Provinsi Jawa Timur tahun 2023.
Pejabat yang juga Ketua Mabida Gerakan Pramuka Jatim menyebutkan, Jambore adalah pertemuan kebangsaan di antara para penggalang Pramuka.
Dia menyebut para penggalang adalah calon pemimpin Indonesia emas 2045 mendatang.
Untuk itu, dia mengajak seluruh Pramuka penggalang untuk terus membangun semangat dalam meraih cita-cita.
‘’Belajar yang baik, jauhi narkoba, fokus pada target dan cita-cita untuk menyongsong kesuksesan di 2045 nanti,’’ serunya.
Sementara itu, Ketua Kwarda Pramuka Jatim Arum Sabil menyebutkan, Jambore dilaksanakan mulai tanggal 2 hingga 7 Oktober 2023.
Diikuti oleh 2.000 anggota Pramuka penggalang dari 38 kabupaten/kota se-Jatim.
Sabil mengatakan, Jambore adalah wadah bagi Pramuka untuk mencapai tujuan mulia. Serta mencetak pribadi yang kuat, berkarakter dan unggul.
Jambore Jatim 2023 adalah simbol pemersatu yang mencetak generasi Pramuka produktif, patriotik, peduli sesama, mengamalkan Pancasila, dan wadah untuk pendidikan karakter generasi muda.
‘’Mari menjadi Pramuka yang mandiri untuk mengamalkan Satya Darma Pramuka, dan menjadi generasi berkarakter Pancasila,’’ ajak dia dengan semangat.
Dalam acara yang sama, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Tuban untuk menjadi lokasi atau tuan rumah dalam Jambore Pramuka ke 11 Jawa Timur ini.
Mas Lindra sapaan akrabnya mengatakan, melalui Pramuka, para penggalan akan diajarkan cara untuk cinta lingkungan dan mengamalkan ilmu.
‘’Ilmu tidak akan bermanfaat jika digunakan untuk diri sendiri,’’ tegas dia.
Mas Lindra berpesan kepada ribuan anggota Pramuka untuk menjadikan Jambore sebagai ajang untuk mencari teman dan saudara dari 38 kota/kabupaten se-Jawa Timur.
Pembelajaran yang didapat selama Jambore akan membentuk karakter generasi muda untuk menjadi pondasi bangsa, hingga siap berkompetisi dengan negara lain.
‘’Mari menjadi generasi unggul, yang cinta alam, cinta persatuan, cinta bangsa, dan berkarakter untuk Indonesia emas,’’ tutupnya.
Selain Gubernur Jawa Timur yang juga sekaligus Ketua Mabida Gerakan Pramuka Jatim Khofifah Indar Parawansa, turut hadir anggota DPRD Provinsi Jatim Babussalam, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Jatim Ali Kuncoro, Sekda Provinsi Jatim Adhi Karyono, dan Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim H.M Arum Sabil.
Selanjuthya turut hadir kepala daerah (bupati/walikota) se-Jatim dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Jatim. Selain tamu undangan, acara memukau itu juga bisa dinikmati seluruh masyarakat Kecamatan Parengan dan sekitarnya.Mereka menikmati setiap penampilan dalam acara bertema Produktif atau singkatan dari Patriotik, Religius, Edukatif, dan Inovatif.
Komentar
comments powered by Disqus